Konservatisme libertarian adalah ideologi politik yang menggabungkan kebijakan konservatif dengan filosofi libertarian. Para pendukungnya percaya pada intervensi pemerintah yang minimal baik dalam urusan ekonomi maupun pribadi, menekankan kapitalisme pasar bebas, kebebasan individu, dan pemerintahan yang terbatas. Ideologi ini berakar pada liberalisme klasik dan tradisi konservatif Amerika, dengan pengaruh libertarianisme dan konservatisme modern.
Sejarah konservatisme libertarian dimulai pada era Pencerahan, ketika prinsip kebebasan individu dan pemerintahan terbatas pertama kali ditetapkan. Prinsip-prinsip ini kemudian diadopsi oleh kaum liberal klasik pada abad ke-19, yang menganjurkan pasar bebas dan intervensi negara yang minimal. Namun, istilah "konservatisme libertarian" baru digunakan secara luas pada abad ke-20, khususnya pada masa gerakan konservatif Amerika pada tahun 1950-an dan 1960-an.
Selama periode ini, banyak kaum konservatif di Amerika Serikat mulai mengadopsi pandangan libertarian mengenai isu-isu ekonomi, menganjurkan pajak yang lebih rendah, pengeluaran pemerintah yang lebih sedikit, dan deregulasi. Hal ini menyebabkan munculnya ideologi politik baru yang dikenal sebagai konservatisme libertarian, yang menggabungkan penekanan konservatif pada tradisi dan tatanan sosial dengan komitmen libertarian terhadap kebebasan individu dan pasar bebas.
Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, konservatisme libertarian semakin menonjol melalui karya-karya ahli teori politik dan ekonom seperti Milton Friedman dan Friedrich Hayek. Tulisan-tulisan mereka sangat mempengaruhi ideologi tersebut, khususnya dalam dukungannya terhadap kapitalisme pasar bebas dan skeptisisme terhadap intervensi pemerintah.
Meskipun konservatisme libertarian paling sering dikaitkan dengan Amerika Serikat, konservatisme libertarian juga memengaruhi ideologi politik di negara lain. Misalnya, di Inggris, Partai Konservatif sering mengambil posisi konservatif libertarian, khususnya di bawah kepemimpinan Margaret Thatcher pada tahun 1980an.
Kesimpulannya, konservatisme libertarian adalah ideologi politik yang menggabungkan penekanan konservatif pada tradisi dan tatanan sosial dengan komitmen libertarian terhadap kebebasan individu dan pasar bebas. Sejarahnya berawal dari era Pencerahan, namun menjadi terkenal pada abad ke-20 dan ke-21, khususnya di Amerika Serikat dan Inggris.
Seberapa mirip keyakinan politik Anda dengan isu-isu Libertarian Conservatism ? Ikuti kuis politik untuk mencari tahu.